"Saya menilai terlepas dari kehidupan pribadi Jacko yang cukup kontroversial," katanya usai tampil dalam "Tribute to Michael Jackson with My Everything Glenn Fredly" di Mantra Cafe dan Lounge Semarang, Sabtu.
Menurut dia, Jacko yang lahir dari kalangan minoritas kulit hitam di Amerika Serikat (AS) membuktikan bahwa seni (musik) adalah milik bersama yang dapat diapresiasi oleh semua golongan.
"Jacko adalah orang yang humanis dan peka terhadap permasalahan sosial yang melanda dunia, dan dibuktikan dengan lagu-lagunya yang cukup fenomenal dan mampu menghipnotis para pendengarnya," katanya.
Lewat karyanya, kata dia, Jacko juga membuktikan bahwa musik bukanlah sekedar hiburan, namun dapat membawa pesan, serta menerjemahkan realitas dan kondisi sosial masyarakat.
Ia mengatakan, kehidupan bermusik era tahun 1980-1990 saat Jacko muncul juga mendukung, sebab antara idealisme pemusik dengan kepentingan industri musik dapat berjalan bersama-sama.
Disinggung soal kehidupan pribadi Jacko, ia mengatakan, sebenarnya sosok personal Jacko yang cukup kontroversial merupakan imbas dari apa yang diraihnya hingga mampu menjadi seorang seniman besar.
"Saya memilih untuk tidak menilai Jacko dari kehidupan pribadinya, sebab menurut saya yang paling penting adalah menilainya dari karya-karya apa saja yang telah dihasilkan, bukan personal Jacko," kata Glenn.
Menurut dia, ditilik dari sudut pandang sebuah hasil karya musik, semua orang memiliki kesempatan dan hak yang sama untuk mengenang sosok Jacko sesuai seleranya.
"Sebab, musik Jacko bukan hanya milik golongan atau kelompok tertentu, namun musik Jacko merupakan milik bersama yang dapat dieksplorasi oleh setiap orang, termasuk saya," katanya.
Oleh karena itu, kata Glenn, dalam kesempatan tersebut, dirinya juga membawakan musik-musik Jacko sesuai gaya dan nuansa yang menurut dia sesuai dengan kondisi Indonesia.
"Saya tidak akan membawakan musik Jacko dengan bergaya meniru dirinya, namun mencoba untuk mengeksplorasi musik-musik karya Jacko yang dikolaborasikan dengan musik daerah," katanya.
Ia mencontohkan, lagunya yang berjudul "Rame-Rame People" merupakan perpaduan antara lagu Jacko dalam album "Thriller" berjudul "Wanna be Startin Somethin" dengan musik khas daerah Maluku.
"Saya meramu lagu tersebut tanpa menghilangkan pesan yang ingin dibawakan Jacko bahwa dalam kondisi gelisah dan keadaan sesulit apapun, kita tetap harus maju" katanya.
Berkaitan dengan persiapan perhelatan mengenang Jacko tersebut, ia mengatakan, persiapan hanya dilakukan selama sekitar empat hari.
"Namun, saya tetap merasa `enjoy` karena secara pribadi memang mengidolakan Jacko sebagai sosok seniman besar, serta dibantu juga oleh para tim yang kompak dan saling mendukung," kata Glenn.
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009
