Jakarta (ANTARA News) - Dua Kereta jenazah milik Polri, dengan plat 1215 sekitar pukul 17.10 WIB, tiba di depan pintu forensik RS Sukanto, Jakarta Timur.

Salah satu dari dua kereta jenazah itu diperkirakan membawa mayat teroris diduga adalah Noordin M Top yang tewas dalam penyergapan di Temanggung, dikawal oleh mobil pengawalan Lantas.

Di depan bagian forensik rumah sakit, mobil tersebut diparkir.

Mayat dimasukkan dalam peti mayat berwarna coklat dan salah satu kereta jenazah ternyata untuk mengelabui wartawan foto.

Sembilan anggota Brimob bersenjata laras panjang berjaga-jaga di depan pintu dan setelah itu kerumunan orang mulai ramai, sedangkan tim identifikasi Mabes Polri langsung memasuki ruang forensik. (*)

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009