Hyderabad (ANTARA News/AFP) - Unggulan keempat dari China, Wang Yihan, tersingkir dari Kejuaraan Bulutangkis Dunia di Hyderabad, India, ketika ia kalah 18-21 15-21 dari pebulutangkis Jerman, Juliane Schenk, Kamis.

"Pemain China sangat kuat, tetapi saya berpikir bahwa mereka bukan tidak terkalahkan," kata unggulan ke-11, Schenk, setelah lolos ke perempatfinal di tunggal putri.

"Saya datang ke turnamen tersebut tanpa target. Saya hanya yakin pada diri saya sendiri dan fokus pada permainan saya. Saya hanya ingin tampil baik dan berusaha keras untuk mendapatkan poin. Rasanya sangat senang sekali," katanya.

Pebulutagkis Jerman itu akan bertemu dengan Unggulan kedelapan dari Prancis, Pi Hongyan, yang mengalahkan unggulan ke-15 dari Indonesia, Maria Kristin Yulianti, 21-13 21-14.

Pebulutangkis China, Lin Dan dan Peter Gade dari Denmark akan mengulangi pertemuan mereka di Olimpiade seteah mereka mamu ke perempatfinal di tunggal putra.

Lin Dan, yang ingin menjadi juara dunia ketiga kali secara beruntun, terlalu tangguh bagi Dicky Palyama dari Belanda ketika dia menang 21-11 21-11 dalam waktu 31 menit.

Unggulan ketiga, Gade, mengalahkan unggulan ke-10 dari Hongkong, Chan Yan Kit, 21-11 21-12 dalam pertemuan untuk memperebutkan tempat di perempatfinal.

"Beban ada padanya karena saya pikir ia tidak ingin kalah dari pemain yang lebih tua," kata Gade (32), yang dikalahkan Lin Dan di perempatfinal Olimpiade Beijing.

"Saya mengalahkannya di negeri saya sendiri beberapa tahun lalu, jadi saya kira saya juga dapat mengalahkannya. Saya akan mengeluarkan segala kemampuan saya. Saya akan berjuang keras untuk merebut setiap poin. Saya dapat bermain secara bebas karena ia adalah pemain favorit.

"Saya sampai kini merasa senang dengan penampilan saya. Inilah yang saya inginkan sebelum pertandingan perempatfinal tersebut. Pukulan-pukulan Chan sangat bagus, tetapi saya terus menekannnya. Pertandingan akan besa besok," katanya.

Lin dan mengatakan ia tidak menduga menang demikian mudah atas Palyama, yang secara mengejutkan mengalahkan unggulan ke-11 dari China, Bao Chun Lai di babak pembukaan.

"Saya sudah pernah bertemu dengannya, tetapi tidak pernah menang mudah seperti hari ini. Saya menyaksikan pertandingannya (melawan Bao) dan tahu apa yang harus dilakukan," kata Lin Dan, yang menjadi juara dunia di tahun 2006 dan 2007.

"Tetapi pertandingan melawan gade akan beda, karena ia juga bermain baik di Olimpiade," katanya.

Pebulutangkis putri nomor satu dunia, Zhou Mi dari Hongkong melaju ke perempatfinal tunggal putri setelah mengalahkan Ai Goto dari Jepang, 21-11 21-18.

Unggulan kelima dari China, Xie Xingfang berhasil mengatasi perlawanan keras dari Salakjit Ponsana dari Thailand dan maju ke delapan besar setelah menang 21-16 14-21 21-9.

Pebulutangkis putri lainnya yang maju ke perempatfinal adalah Wang Lin dari China dan Lu Lan juga dari China.

Wang mengalahkan unggulan ke-12 dari Korea Selatan, Hwang Hye Youn, 21-10 21-14, sementara unggulan kwtujuh, Lu Lan, menyingkirkan unggulan kesembilan dari Hongkong, Wang Chen, 21-18 21-14.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009