Moskow (ANTARA News/AFP) - Jumlah orang yang tewas akibat bencana di pusat hidro-elektrik terbesar di Rusia bertambah menjadi 64 pada Sabtu, dengan 11 orang masih dalam pencarian, kata seorang jurubicara regu pecarian dan penyelamatan.

"Kami telah menemukan 64 mayat," dengan 11 orang masih hilang, kata jurubicara itu dari pusat pembangkit listrik tersebut di Sayano-Shushenskaya di Siberia.

Bencana itu diduga terjadi pada Senin ketika ada masalah teknis menimbulkan gelombang air besar di kamar turbin, membuat sekitar 100 pekerja terjebak dalam air.

Para pekerja mengatakan, tak ada harapan bisa menemukan orang-orang yang hilang dalam keadaan hidup tersebut.

Lebih dari 2.000 orang telah ditugaskan di sepanjang Sungai Yenisei untuk membantu penyelamatan dan operasi penyisiran atas para pekerja yang hilang tersebut.
(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009