Parepare (ANTARA News) - Tim SAR gabungan pencari dan penyelamatan korban kecelakaan laut KM Teratai Prima kembali menemukan dua mayat yang terapung di laut.

Kedua mayat yang belum diketahui jenis kelaminnya itu saat ini berada di atas KRI Untung Suropati dan sementara dalam pelayaran menuju Parepare, kata Koordinator Posko penanganan korban KM Teratai Prima di Parepare, Kamis.

Dengan ditemukannya dua mayat tersebut, maka hingga saat ini tim evakuasi yang telah bekerja selama empat hari baru menemukan empat korban meninggal.

"Kita harapkan malam ini (Kamis 15/1) kedua mayat yang belum diketahui identitasnya itu tiba di posko pelabuhan Nusantara Cappa Ujung Parepare, "kata Thomas lebih lanjut.

Menurut Thomas, tim evakuasi saat ini terus menyisir laut perairan Maneje dan pesisir pantai Selat Makassar di wilayah Sulsel dan Sulbar.

Kerja keras tim SAR gabungan yang didukung delapan kapal dan satu pesawat pengintai dalam empat hari terakhir ini baru mengevakuasi 35 penumpang yang selamat dan empat mayat dari 250 orang yang terdaftar dalam manifes serta 17 anak buah kapal (ABK).

Data Posko Cappa Ujung hingga kini baru mencatat enam ABK termasuk Nakhoda Ibnu Sabir yang selamat, sementara 11 lainnya belum diketahui nasibnya.

Informasi tentang penemuan dua mayat yang saat ini sementara dievakuasi KRI Untung Suropati ke Parepare cepat menyebar kepada keluarga korban yang sejak beberapa hari telah menunggu di dermaga Cappa Ujung Parepare.

Meski KRI Untung Suropati diperkirakan baru akan merapat di dermaga Cappa Ujung pada malam hari tetapi ratusan keluarga korban sudah tidak sabar menunggu kedatangan kedua mayat tersebut dan mereka memadati ujung dermaga dan halaman kantor Adpel Parepare.  (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009