Informasi yang dihimpun ANTARA, di Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, tiga rumah dilaporkan rusak. Sementara di Kampung Nagrak, Kabupaten Sukabumi, tiga rumah rata dengan tanah, dan 150 rumah di Kecamatan Sagaranten rusak.
Beberapa gedung perkantoran dan pusat perbelanjaan juga mengalami retak-retak, seperti gedung Capitol Plaza yang retak-retak pada bagian temboknya serta Mal Sukabumi rusak pada bagian atap.
Gempa yang getarannya terasa cukup kuat tersebut juga membuat ribuan warga Kota Sukabumi berhamburan keluar.
Salah seorang warga, Nuril, mengatakan, dirinya terpaksa keluar dari Toserba Yogya karena gempa yang terjadi cukup besar.
"Tadinya saya mau beli baju. Tapi ketika gempa terjadi saya langsung keluar gedung," katanya.
Warga lainnya, Babas, yang bekerja di Capitol Plaza mengaku getaran gempa cukup membuat panik pengunjung warnet yang berada di lantai dasar.
"Getarannya besar sekali sampai berdiri saja untuk jalan susah," katanya.
Sementara itu pantauan ANTARA hingga saat ini warga masih berada di luar gedung dan belum berani masuk karena gempa kecil susulan masih terus berlangsung.
(*)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009
