Counter Supervisor Kantor Pos Cabang Kendal, Syaiful Mustaqim di Kendal, Kamis mengatakan, pada bulan biasanya pemasukan wesel dari TKI luar negeri hanya Rp18 miliar, namun menjelang Lebaran ini bisa mencapai Rp25 miliar.
"Peningkatan paket wesel itu diprediksi terus terjadi hingga lima hari sebelum Lebaran. Mayoritas TKI mengirim uang untuk Lebaran ke sanak saudaranya," katanya.
Menurut dia, asal negara pengirim wesel kebanyakan dari Timur Tengah, diantaranya Saudi Arabia, Uni Emirat Arab, Aman dan Yordania. Ada juga dari Hongkong, Malaysia, Jepang, dan Singapura.
"Banyak warga Kendal yang kerja menjadi TKI," katanya, sembari menyebut asal mereka yang umumnya dari Gemuh, Pehandon, Weleri dan Kendal.
Menurutnya, pengiriman uang TKI via wesel menjadi primadona karena prosedurnya mudah, cukup menunjukkan identitas sesuai tujuan pengiriman, uang bisa langsung dicairkan.
"Kami juga memberikan layanan pengiriman online, begitu dikirimkan, TKI yang ada di negeri seberang langsung mengirim SMS atau telepon ke rumah, dan langsung diambil. Prosesnya juga sangat mudah," katanya.
Ia mengatakan, menjelang Lebaran ini, Kantor Pos Kendal menambah dua loket pelayanan untuk mempermudah dan mempercepat layanan mengingat biasanya satu minggu menjelang Lebaran akan tercipta antrean pencairan dana yang panjang. (*)
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009
