Bandung (ANTARA News) - PT Kereta Api (KA) akan mengoperasikan 15 rangkaian kereta api tambahan, selain 227 rangkaian yang akan dioperasikan untuk angkutan Lebaran 2009.

"KA tambahan akan dioperasikan mulai 11 September hingga 2 Oktober mendatang, sebagian besar melayani jalur utara," kata Wakil Direktur PT KA Soedarmo Ramadhan di Bandung, Selasa.

Jadi, menurut Sudarmo, untuk layanan angkutan Lebaran 2009, pihaknya mengoperasikan sebanyak 227 rangkaian KA, termasuk 15 rangkaian KA tambahan.

KA tambahan itu terdiri atas delapan rangkaian KA ekonomi, bisnis (4) dan eksekutif (3). Sebanyak 13 rangkaian KA tambahan itu diberangkatkan dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen. Sedangkan dua KA tambahan diberangkatkan dari Bandung yakni KA Pasundan II dan Kutojaya.

"Kereta tambahan ini akan diperasikan melalui jadwal tersendiri. Diharapkan menambah kapasitas angkut penumpang, khususnya pemudik dari wilayah Jakarta," kata Soedarmo.

Wakil Direktur PTKA itu menyebutkan jumlah penumpang Mudik Lebaran 2009 diperkirakan mengalami kenaikan sekitar lima persen dibandingkan tahun lalu.

Pemudik tahun ini yang menggunakan angkutan KA diperkirakan sebanyak 148.007 orang per hari, atau meningkat dibandingkan tahun lalu sebanyak 140.767 orang per hari.

Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 atau 18 September 2009 dan 26 September pada saat arus balik.

Jumlah penumpang pada puncak mudik dan balik Lebaran 2009 diperkirakan mencapai 213.979 orang atau naik sekitar lima persen dibandingkan 2008 sebanyak 198.841.

"PT KA menyiapkan 148.578 tempat duduk setiap hari, kami berupaya mengangkut penumpang yang ingin berlebaran di kampung halaman," kata Soedarmo.

Sementara itu jumlah kereta atau gerbong yang disiapkan sebanyak 1.380 unit dan lokomotif sebanyak 279 buah, termasuk di antaranya 16 unit lokomotif cadangan yang ditempatkan di stasiun strategis.

Selain itu PT KA juga menyiapkan alat berat untuk penanganan gangguan lintasan, menempatkan posko khusus di kawasan rawan, mengawal khusus jalur perlintasan serta menyiapkan regu terbang untuk mengatasi gangguan perjalanan KA.

"Seluruh pegawai operasional PTKA tidak boleh cuti pada saat Lebaran 2009g," kata Soedarmo Ramadhan.

Sementara itu, Direktur Komersial PTKA Sulistyo Wimbo Hardjito menyebutkan khusus untuk angkutan Lebatan 2009, PT KA menyelenggarakan Paket Hemat Lebaran dengan KA Kertajaya dari Stasiun Pasar Senen Jakarta ke Pasar Turi Surabaya.

Tarif paket hemat itu Rp297 ribu yang berlaku untuk empat orang yaituayah, ibu dan dua anak plus satu sepeda motor.

Selain itu paket hemat juga diberlakukan untuk KA Bengawan rute Stasiun Tanah Abang - Solo dengan tarif Rp279 ribu. Angkutan tarif khusus itu menggunakan kereta baru. Meski KA barang namun layak untuk dipergunakan.

"Tahun ini paket hemat baru dari Jakarta, bila efektif paket hemat Lebaran ini akan dberlakukan di daerah lain pada tahun mendatang," kata Sulistyo Wimbo Hardjito.*
(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009