"Sudah diputuskan yang menjadi Ketua DPR adalah Pak Marzuki Alie," katanya, ketika ditemui sebelum ramah tamah anggota DPR dan DPD terpilih dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin malam.
Menurut Anas, dipilihnya Marzuki sebagai Ketua DPR dengan berbagai pertimbangan. Ia mengatakan Marzuki Alie adalah sosok yang pantas untuk memimpin DPR.
"Pilihannya kan baik-baik, yang dipilih yang paling tepat," ujarnya.
Ia menuturkan seluruh jajaran pengurus Partai Demokrat telah menyetujui Marzuki Alie ditetapkan sebagai Ketua DPR. Ia juga meyakini partai lain yang mendapatkan kursi di DPR juga mendukung Marzuki sebagai pemimpin DPR.
"Kami yakin Pak Marzuki mampu menjalankan tugas dan amanat sebagai Ketua DPR," katanya sambil menambahkan keputusan untuk menetapkan Marzuki Alie sebagai Ketua DPR diambil pada Minggu (27/9).
Sementara itu, ketika dikonfirmasi, Marzuki Alie yang hadir dalam acara ramah tamah mengaku belum mengetahui keputusan partainya tersebut.
"Masa iya, saya belum tahu," katanya sambil tersenyum.
Saat diminta menanggapi informasi tentang terpilihnya sebagai Ketua DPR, Marzuki enggan berkomentar.
"Saya belum dikasih tahu, ya jangan komentar dulu," katanya.
Partai Demokrat adalah peserta pemilu legislatif yang memperoleh suara terbanyak dibandingkan dengan partai lainnya. Partai Demokrat juga memperoleh kursi terbanyak di DPR.
Sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota, Ketua DPR berasal dari partai politik pemenang pemilu.(*)
Pewarta: Luki Satrio
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
