Dublin (ANTARA News/Reuters) - Juara dunia Italia memastikan tempat pada putaran final Piala Dunia 2010 setelah Alberto Gilardino mencetak gol di akhir pentandingan untuk menyamakan kedudukan menjadi 2-2 dalam pertandingan melawan tuan rumah Irlandia, Sabtu waktu setempat.

Irlandia, yang memastikan sebagai runner-up grup delapan dan akan mendapat kesempatan lolos melalui playoff, nyaris memenangi pertandingan di Dublin itu setelah Sean St Ledger mencetak gol saat pertandingan tinggal tiga menit lagi.

Namun dalam waktu yang kritis itu Italia dapat membalas melalui Gilardino.

Gilardino yang masuk ke lapangan pada menit ke-76 untuk menggantikan Antonio de Natale, membungkam suporter tuan rumah ketika ia berhasil mamanfaatkan umpan Vincenzo Iaquinta.

"Saya rasa tidak fair jika kami kalah, karena kami menunjukkan permainan bagus," kata pelatih Italia Marcello Lippi.

"Hari ini kami mencairkan cek pertama kami ke Piala Dunia. Kami mencatat prestasi penting untuk membangun mental tim sekuat tim yang pernah menjuarai Piala Dunia," katanya.

Irlandia memimpin saat babak pertama berjalan delapan menit melalui Glenn Whelan yang tendangannya dalam luar kotak penalti bersarang di sudut gawang Italia.

Italia dapat menyamakan kedudukan pada menit ke-26 melalui pemain saya Mauro Camoranesi, menandai golnya yang ke-50 bagi tim nasional.

Skor 1-1 bertahan hingga akhirnya Irlandia memimpin lagi melalui St Ledger yang mencetak gol internasional pertamanya.

Namun balasan dari Gilardino membuat Italia tetap memimpin empat poin penuh atas Irlandia dalam klasemen Grup Delapan,

Meskipun demikian Irlandia diuntungkan oleh kekalahan peringkat tiga Bulgaria dari Siprus 1-4, sehingga tidak tergoyangkan sebagai runner up grup. Dalam babak playoff nanti Irlandia kemungkinan berhadapan dengan Prancis atau Rusia.

"Kami agak kecewa saat tiga menit terakhir. Kami adalah tim dengan pemain muda, dan pertandingan ini merupakan pelajaran berharga bagi kami. Sebenarnya jika agak lebih berpengalaman kami bisa menang," kata pelatih Irlandia Giovanni Trapattoni. (*)

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009