Bogor (ANTARA News) - Linda Agum Gumelar diproyeksikan mengisi posisi Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dalam Kabinet Indonesia Bersatu jilid dua.

Sekalipun mengatakan bahwa Presiden terpilih Susilo Bambang Yudhoyono belum memberitahu secara pasti mengenai posisi yang akan dijabat Linda, namun istri Agum Gumelar tersebut mengatakan ia berbincang-bincang masalah pemberdayaan perempuan dengan Yudhoyono.

"Beliau memberikan beberapa pengarahan untuk bisa meningkatkan, melindungi dan memberdayakan kaum perempuan di Indonesia sebagai mitra pria," kata Linda di kediaman pribadi Yudhoyono Puri Cikeas Indah, Bogor, Minggu siang.

Menurut dia, Yudhoyono yang didampingi wakil presiden terpilih Boediono juga memberikan pengarahan mengenai perlindungan anak.

"Serta kerja sama dengan organisasi-organisasi luar negeri," kata Linda yang mengenakan kebaya dan kain batik berwarna hijau.

Linda yang memberikan keterangan pers sekitar pukul 12.00 WIB dengan didampingi oleh juru bicara kepresidenan Andi Mallarangeng merupakan calon menteri atau pejabat negara terakhir yang melakukan uji kelayakan pada Minggu siang sebelum istirahat makan siang.

Hingga pukul 12.00 WIB telah ada enam calon menteri atau pejabat negara yang mengikuti uji kelayakan yaitu Darwin Z Saleh, Djoko Kirmanto, MS Hidayat, Gusti Muhammad Hatta, Suharna Surapranata dan Linda Agum Gumelar.

Pada hari ini Yudhoyono-Boediono dijadwalkan mewawancarai sedikitnya 18 calon menteri atau pejabat negara. Sekalipun menurut juru bicara kepresidenan Andi Mallarangeng ada peluang melanjutkan uji kelayakan pada Senin (19/10) apabila belum selesai.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009