Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dalam sambutannya pada pelantikan lima wakil menteri di Istana Negara, Rabu, meminta para wakil menteri untuk tidak menyaingi menteri di atasnya dan berharap mereka segera bekerja begitu selesai dilantik.

"Mulai besok saudara sudah harus kerja membantu para menteri di mana saudara ditempatkan. Bantu para menteri, harus loyal dan tidak bersaing karena saudara adalah wakil menteri," ujar Presiden.

Presiden mengatakan, karena para wakil menteri adalah pejabat karir yang telah lama bertugas di berbagai departemen dan sudah memahami semua aturan main dan urusan teknokrasi di departemen, maka mereka seharusnya tidak perlu waktu lagi untuk orientasi.

Wakil menteri yang dilantik Presiden pada Rabu adalah Wakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurthi, Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak, Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono, Wakil Menteri Perdagangan Mahendra Siregar, dan Wakil Menteri Perindustrian Alex Retraubun.

Menurut rencana, Presiden akan mengangkat sebelas wakil menteri di departemen yang dinilai memiliki beban berat selama lima tahun periode pemerintahan mendatang.

Seperti para menteri, para wakil menteri juga menjalani uji kelayakan dan mereka juga menandatangani pakta integritas serta kontrak kinerja.

Pengangkatan wakil menteri didasari oleh pasal 10 UU No 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara yang memberi kewenangan kepada Presiden untuk mengangkat wakil menteri pada departemen yang dianggap memerlukan posisi itu.

Lima wakil menteri dari sebelas yang rencanaya mulai bekerja sejak Keppres pengangkatan mereka No.111/N/2009 dikeluarkan Presiden pada 10 November 2009.

Selain mereka, Presiden juga melantik Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Gita Wirjawan yang telah diangkat sejak keluarnya Keppres No 87/P/2009 pada 21 Oktober 2009.(*)

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009