Pemimpin Iran itu menyampaikan pernyataan tersebut selama kunjungan Menteri Luar Negeri Venezuela Nicolas Maduro ke Teheran, kata kementerian luar negeri.
"Kerja sama antara negara-negara revolusioner Iran dan Venezuela penting selama kurun waktu ini," kata Ahmadinejad dalam sebuah pernyataan, dan ia mendesak hubungan bilateral diperluas.
Maduro berangkat menuju Teheran pada Senin untuk mempersiapkan kujungan mendatang Ahmadinejad ke Venezuela, sekutu utama Iran di Amerika Latin. Tanggal pasti lawatan itu belum diumumkan, namun pemimpin Iran tesebut akan mengunjungi Brasil pada 23 November.
Kunjungan sebelumnya pada Mei dibatalkan karena pemilihan presiden Iran pada 12 Juni yang dimenangi oleh Ahmadinejad namun dipermasalahkan oleh oposisi.
Presiden Venezuela Hugo Chavez mengunjungi Iran pada September dan menyuarakan dukungan bagi program nuklir Iran, yang disebut Israel dan negara Barat sebagai selubung untuk membuat senjata nuklir namun Teheran membantahnya.
Venezuela dan Iran telah menandatangani sejumlah perjanjian kerja sama dalam beberapa tahun ini, yang mencakup bidang-bidang politik, keuangan, pertahanan dan teknologi.(*)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009
