Jakarta (ANTARA News) - Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Kepolisian Republik Indonesia (Kadivhumas Polri) Irjen Nanan Soekarna mengumumkan, pimpinan instansi kepolisian mengambil keputusan pencopotan Komjen Pol. Susno Duadji sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim).

"Pergantian ini bagian dari mutasi yang biasa dilakukan di Mabes Polri," kata Irjen Nanan Soekarna yang didampingi Wakil Divhumas, Brigjen Pol. Sulistyo Ishak di Ruang Humas Mabes Polri, Jakarta, Selasa malam.

Nanan menuturkan posisi Komjen Susno Duadji sebagai Kabareskrim diisi Irjen Ito Sumardi Djunisanyoto yang sebelumnya menjabat Koordinator Staf Ahli Kapolri dengan promosi pangkat menjadi Komjen.

Kadivhumas menyatakan pergantian Susno sebagai Kabareskrim bagian dari mutasi sebanyak 25 orang yang terdiri dari 16 perwira tinggi dan sembilan perwira menengah (pamen) berpangkat komisaris besar (Kombes).

"Pergantian Kabareskrim termasuk mutasi pati," ujar Nanan seraya menambahkan bahwa Susno menjabat pati nonaktif.

Jenderal bintang dua itu menyebutkan berdasarkan Surat Keputusan (SKEP) Kapolri No. Pol : Skep/556/XI/2009 dan tertuang pada TR/618/XI/2009 tertanggal 24 November 2009, pimpinan Mabes Polri memberhentikan dan mengangkat jabatan dengan istilah promosi, masa pensiun, serta pindah tugas.

Nanan mengungkapkan pergantian posisi Kabareskrim juga merupakan kebijakan pimpinan Mabes Polri melalui agenda Rapat Dewan Kebijakan dan Kepangkatan Tingkat Tinggi (Wanjakti) dengan sejumlah pertimbangan, antara lain perintah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait reposisi institusi penegak hukum.

"Salah satu pertimbangan untuk mengakomodir reposisi di Mabes Polri," kata Nanan mengungkapkan.

Selain pergantian Kabareskrim, pimpinan Mabes Polri juga mengganti Brigjen Suparni Parto sebagai Kapolda Sulawesi Tengah oleh Brigjen Amin Saleh yang sebelumnya menjabat Kepala Pusat (Kapus) Provos.

Sedangkan Kapus Provos dijabat Kombes Basaria Panjaitan yang sebelumnya sebagai penyidik Bareskrim, Kepala Densus 88 Anti Teror, Brigjen Saud Usman Nasution diganti Kombes Tito Karnavian dan pejabat lainnya dalam rangka promosi dan memasuki masa pensiun.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009