Jakarta (ANTARA) - Nasib Bournemouth di Liga Premier tidak berada di tangan mereka namun para pemain harus menjalani pertandingan terakhir Minggu lusa melawan Everton dengan pandangan seolah ini pertandingan paling penting dalam karir mereka, kata manajer Eddie Howe seperti dikutip Reuters.

Bournemouth yang berada pada urutan ke-19 dalam klasemen liga harus menang sambil berharap Aston Villa (17) dan Watford (18) masing-masing dikalahkan West Ham United dan Arsenal. Jika skenarionya seperti itu maka ketiga tim mengoleksi 34 poin, namun tim asuhan Howe memiliki selisih gol paling baik.

Seri atau apalagi kalah di Goodison Park akan membuat Bournemouth otomatis terlempar ke Liga Championship apa pun hasil pertandingan lainnya sehingga mengakhiri lima tahun bertahan di liga papan atas Inggris itu.

Baca juga: Hitungan peluang Villa, Watford dan Bournemouth hindari degradasi

"Pertandingan nanti adalah laga paling besar untuk semua karir kami dan kami akan melakukan yang terbaik dari kami agar menang. Komitmen saya kepada klub ini tidak pernah berubah dan saya sudah melakukan yang terbaol sejak hari pertama," kata Howe seperti dikutip Reuters.

"Kami harus memenangkan pertandingan kami dan itulah yang akan saya fokuskan. Saya yakin pada titik tertentu saya akan mendengarkan apa yang terjadi di tempat lain, tetapi perhatian penuh saya akan kepada usaha memenangkan pertandingan kami."

Baca juga: Howe yakin Bournemouth masih ada harapan

"Mengendalikan emosi kami adalah menjadi kuncinya. Anda harus berada di momen itu dan kami ingin para pemain memainkan pertandingan seperti selalu mereka lakukan dan lakukan itu dengan standard yang sangat tinggi...ada keyakinan kami bisa menang...kemudian kami mengharapkan sedikit keberuntungan."

Bournemouth menjalani laga ini dengan bekal dua kali kalah berturut-turut, termasuk takluk 0-2 kepada Southampton.

Baca juga: Bournemouth di ambang degradasi setelah dipecundangi Southampton
Baca juga: Bos Southampton kaget dengan situasi Bournemouth saat ini


 

Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020