Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) Arief Mustopha mengatakan bahwa masyarakat menaruh harapan tinggi pada panitia angket kasus Bank Century untuk mengungkap persoalan itu hingga tuntas.

"Penyelesaian kasus Bank Century tergantung pada ketua panitia angket yang mengarahkan anggota panitia angket ke mana," kata Arief Mustopha pada diskusi "Pansus Angket Century Kawan atau Lawan" di sekretariat Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, jika penyelesaian persoalan kasus Bank Century tidak tuntas dan mengecewakan, maka masyarakat akan mencari keadilan melalui jalur lain, yakni jalur informal di jalanan yang sulit dikendalikan.

Dalam kesempatan tersebut, Arief menyampaikan empat parameter yang bisa digunakan panitia angket dalam menyelesaikan persoalan kasus Bank Century.

"Empat parameter ini juga sekaligus menentukan posisi panitia angket, kawan atau lawan, bagi masyarakat," kata Arief.

Empat parameter yang disampaikan Arief Mustopha adalah, pertama, pantia angket harus bekerja secara transparan pada seluruh proses penyelesaian.

Kedua, panitia angket memanggil semua pihak yang terkait dengan Bank Century mulai dari merjer empat bank menjadi Bank Century, saat merjer, saat dilakukan bail-out, hingga setelah dilakukan bail-out.

Ketiga, Panitia angket harus bisa menjadi "clearing house" agar rumors liar soal Bank Century tidak terus berkembang.

Keempat, apakah rekomendasi yang akan disampaikan panitia angket kepada Presiden mencerminkan rasa keadilan masyarakat.

"Jika panitia angket tidak memenuhi empat parameter tersebut dan mengecewakan masyarakat, maka mahasiswa akan bersama masyarakat mencari keadilan yang lain yakni turun ke jalan," katanya.

Ketua panitia angket kasus Bank Century, Idrus Marham yang juga menjadi pembicara pada diskusi tersebut mengucapkan terima kasih atas kritik dan masukan dari kalangan mahasiswa khususnya PB HMI.

Mantan pengurus PB HMI Ini mengatakan, kritik dan masukan tersebut sangat berharga bagi saya sebelum melangkah lebih jauh, apakah akan menempuh jalan lurus atau masuk jurang.

Menurut dia, kritik dan masukan tersebut juga semakin menguatkan semangatnya untuk mengungkap persoalan Bank Century hingga tuntas.

"Saya juga mendapat amanah dari Ketua Umum Partai Golkar untuk mengungkap kasus Bank Century hingga tuntas. Saya akan melaksanakan amanah ini," kata anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar ini.

Panitia angket kasus Bank Century sebanyak 30 orang ditetapkan pada rapat paripurna DPR, Jumat (4/12) padi dan malam harinya dilakukan rapat pleno pemilihan pimpinan.

Hasil rapat pleno tersbebut menetapkan Idrus Mahram (Fraksi Partai Golkar) sebagai ketua panitia angket kasus Bank Century. Sedangkan wakilnya terdiri dari, Gayus Lumbuun (Fraksi PDI Perjuangan), Mahfud Siddik (Fraksi PKS), dan Yahya Sacawiria (Fraksi Partai Demokrat).
(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009