Jakarta (ANTARA) - Badan sepak bola Eropa UEFA mengatakan bahwa pertandingan perempat final Liga Champions antara Atletico Madrid melawan RB Leipzig "direncanakan untuk dimainkan sesuai jadwal" pada Kamis (13/8), meski terdapat dua kasus hasil positif COVID-19 di klub Spanyol tersebut, demikian dikutip AFP.

Atletico pada Minggu melaporkan terdapat dua orang yang positif terinfeksi COVID-19, hanya beberapa hari sebelum mereka menghadapi klub Jerman Leipzig di Lisbon.

Pihak klub tidak mengatakan apakah orang yang hasil tesnya menunjukkan positif tersebut merupakan pemain, staf kepelatihan, atau ofisial.

Atletico mengatakan tes-tes lanjutan dijalankan kepada seluruh pemain dan staf pada Senin.

Baca juga: Jelang lanjutan Champions, Atletico umumkan dua kasus positif COVID-19

Juru bicara UEFA berkata, "pertandingan itu direncanakan untuk dimainkan sesuai jadwal. Kami tidak memiliki komentar lain."

Atletico mengatakan dalam pernyataan yang dirilis pada Senin bahwa dua orang yang positif COVID-19 itu sedang mengisolasi diri di rumahnya masing-masing.

UEFA memutuskan putaran perempat final Liga Champions akan dimainkan di Lisbon, setelah kompetisi itu tertangguhkan selama tiga bulan.

Baca juga: City rawat mimpi raih Si Kuping Besar setelah singkirkan Real Madrid

Di bawah protokol UEFA untuk kompetisi-kompetisi Eropa, satu tim harus memiliki 13 pemain yang sehat, termasuk penjaga gawang, untuk dapat mengikuti pertandingan.

Seandainya gagal memenuhi persyaratan minimal itu, UEFA memutuskan bahwa pertandingan itu harus dijadwal ulang.

Putaran perempat final akan dimulai pada Rabu ketika tim Italia Atalanta berhadapan dengan Paris St Germain (PSG). Pertandingan final dijadwalkan akan berlangsung pada 23 Agustus.

Baca juga: Barcelona amankan tiket perempat final setelah tundukkan Napoli 3-1
Baca juga: Dua kali hancurkan Chelsea, Bayern ke delapan besar Liga Champions
Baca juga: Lyon lolos ke perempat final kendati kalah 1-2 di kandang Juventus

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2020