Humas Miles Films, Andari Yogaswari, di Medan, Rabu, mengatakan, ternyata film Indonesia masih mendapat apresiasi cukup baik dari penonton dan Miles Films berupaya merilis film-film baru yang berkualitas.
"Kami tidak menyangka film ini disambut dengan penuh antusias oleh masyarakat Medan, dan hal ini sangat luar biasa," katanya usai pemutaran film itu di Sun Plaza Medan.
Pemutaran film yang merupakan rangkaian road show yang khusus digelar bagi pecinta film tanah air.Sebelumnya road show sudah dilakukan di Yogyakarta, Banjarmasin, Malang, Bandung, Makassar dan Medan
Film yang disutradarai oleh Riri Riza dan diproduseri Mira Lesmana, menggambarkan kelanjutkan kisah Ikal yang telah terlebih dahulu diceritakan dalam film Laskar Pelangi. Sang Pemimpi bercerita dengan susunan peristiwa kecil yang perlahan membangun kisah besar tiga pemuda pedalaman membangun mimpi.
"Film yang mengisahkan tiga orang remaja, yakni Ikal, Arai dan Jimbron merupakan peringatan bermimpi yang layaknya membangun sebuah rumah yang harus dipersiapkan dan mimpi itu tidak hanya dikejar, namun dibangun dengan kerja dan semangat menggali ilmu," ungkap Mira Lesmana yang hadir dalam pemutaran film itu.
Dia menambahkan, banyak makna yang bisa dipelajari dalam film ini, dimana kisah mereka ketika menjalani kehidupan masa remaja dengan segala perjuangan hidup dan problematika untuk meraih cita-cita dan impian dapat dijadikan pedoman bagi generasi muda Indonesia saat ini.
Sementara itu, pemeran Arai remaja, Rendy Ahmad yang juga hadir di acara itu, mengungkapkan, film itu merupakan film pertamanya dan mengaku sangat senang bisa bermain di dalamnya.
"Mungkin aku dipilih karena wajahku yang terlihat udik dan menonjolkan karakter seperti layaknya anak kampung, dan aku sangat senang bisa terlibat dalam pembuatan film ini," ujarnya.
Dia menambahkan, selain mendapat teman-teman baru, dia juga menjalankan tugas ini dengan senang hati dan tanggung jawab yang penuh, ujar Rendy yang juga mengisi soundtrack film tersebut.(*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009
