Kota Gaza (ANTARA News/AFP) - Berikut peristiwa-peristiwa penting yang terjadi dalam 24 jam terakhir pada perang Israel melawan Hamas di Jalur Gaza. - Hamas mengusulkan gencatan senjata selama setahun dengan Israel dengan syarat penarikan mundur tentara Israel dari Gaza dan diakhirinya blokade ke kantong Palestina itu. - Tentara Israel menutup Tepi Barat (kantong Palestina lainnya di sebelah timur Israel yang berbatasan dengan Yordania) selama 48 jam setelah Hamas menyerukan "hari kemarahan" terhadap ofensif Gaza.  Tentara Israel membunuh seorang demonstran Palestina setelah pecah bentrokan dalam demonstrasi di kota Hebron, Tepi Barat. - Lagi, 55 warga Palestina dibunuh di Jalur Gaza, termasuk sepuluh orang tewas korban tembakan tank Israel yang merangsek masuk ke rumah-rumah warga selama acara pemakaman, demikian para petugas kesehatan Palestina. - Para pejuang Palestina di Gaza meneruskan serangannya ke selatan Israel, dengan setidaknya 15 serangan roket dan mortir. - Sejak Israel menggelar Operation Cast Lead pada 27 Desember, setidaknya 1.188 warga Palestina terbunuh dan 5.285 lainnya terluka.  Sekitar 600 korban meninggal adalah warga sipil termasuk 355 anak-anak.   Di pihak Israel, 10 serdadu mati dan tiga warga sipil terbunuh oleh baik pertempuran maupun serangan roket. - Sekjen PBB Ban Ki-moon mengungkapkan gencatan senjata untuk mengakhiri perang di Jalur Gaza "semakin dekat." - Satu delegasi Hamas kembali ke Kairo untuk menghadiri putaran kedua pembicaraan mengenai gencatan senjata. - Pemimpin Hamas di pengasingan, Khaled Meshaal, berpidato di pertemuan Arab di Doha bahwa Hamas tidak akan menerima usulan gencatan senjata manapun yang tidak mensyaratkan penarikan mundur seluruh pasukan Israel dan pembukaan perbatasan-perbatasan Gaza, termasuk pintu penyeberangan Rafah dengan Mesir. - Para pemimpin Arab dan negara muslim di Pertemuan Doha menuduh Israel melakukan kejahatan perang dan genosida di Gaza. - Menteri Luar Negeri AS Condoleezza Rice dan Menteri Luar Negeri Israel Tzipi Livni menandatangani kesepakatan di Washington yang menjamin penghentian penyelundupan senjata ke Gaza sebagai bagian dari upaya menciptakan gencatan senjata. - Seorang pejabat senior pemerintah Israel mengatakan kabinet keamanan Israel akan menyelenggarakan pemungutan suara bagi dukungan proposal gencatan senjata sepihak Israel di Jalur Gaza, Sabtu. - Majelis Umum PBBB bulat menyepakati tuntutan dicapainya gencatan senjata segera dan berjangka waktu lama di Jalur Gaza yang mesti didahului oleh penarikan penuh pasukan Israel dari wilayah itu.  (*)

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009