Malang (ANTARA News) - Mantan Wakil Presiden Jufuf Kalla (JK) menyatakan, DPR RI harus secepatnya menyelesaikan kasus Bank Century yang saat ini tengah ditangani panitia khusus (Pansus).

"Penyelesaian kasus Bank Century ini memang tergantung kinerja pansus di DPR, namun jangan terlalu lama prosesnya biar cepat selesai," tegas Jusuf Kalla usai berbicara dalam Seminar Kewirausahaan I di Gedung Widyaloka Universitas Brawijaya (UB) Malang, Rabu.

Untuk mempercepat penyelesaian kasus tersebut, lanjut Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) pusat itu, DPR yang didukung oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga harus bekerja ekstra keras.

Oleh karena itu, katanya, KPK juga harus memberikan dukungan penuh kepada para wakil rakyat di Senayan dan wakil rakyat itu sendiri harus bertindak cepat, sehingga kasus tidak berlarut-larut.

Menyinggung perbedaan pendapat dan rencana DPR mempertemukan dirinya dengan Menkeu Sri Mulyani dan Wakil Presiden Boediono, JK mengatakan, perbedaan pendapat itu sudah biasa dalam bidang apa pun dan dimana pun.

"Soal rencana dipertemukan dengan Menkeu dan Wapres juga tidak masalah, namun semua itu kan tergantung DPR termasuk cepat selesai tidaknya kasus Bank Century ini," tegasnya.

Mengenai rencana Pansus DPR memanggil Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terkait kasus Bank Century itu Jusuf kembali mengatakan, tergantung DPR. "Yang jelas semuanya tergantung DPR," tegasnya.

Hanya saja, lanjutnya, masalah negara memang sudah ada yang menangani sesuai porsi masing-masing. "Namun, secara umum semua persoalan dan masalah negara tetap menjadi tanggung jawab presiden," tegasnya.

Pemerintah mengucurkan dana talangan ke Bank Century sebesar Rp6,7 triliun guna "menyelamatkan" kondisi perekonomian yang berdampak sistemik termasuk potensi krisis.(*)

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010