Sukabumi (ANTARA News) - Artis sinetron Ayu Azhari yang ikut bersaing dalam bursa Pemilu Kada Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, sebagai bakal calon (Balon) Wakil Bupati terancam tersingkir dengan adanya rencana koalisi PDI-P dengan PAN.

Ketua Tim Verifikasi Balon Kepala Daerah DPC PDI-P Kabupaten Sukabumi Agus Sunardi, Rabu, mengakui, peluang Ayu makin tipis apalagi pasangan Hasymi-Iman lebih berpeluang dicalonkan pengurus PDIP dibandingkan pasangan bakal calon lainnya yang masuk dalam bursa kandidat PDIP.

"Sejak jauh hari sebelum verifikasi sudah ada perbincangan dengan PAN untuk rencana berkoalisi. Namun, kami belum mengetahui apakah koalisi tersebut akan terlaksana atau tidak," kata Agus yang juga mantan Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Sukabumi.

Menurut dia, dalam verifikasi tingkat DPD PDIP Jawa Barat hanya ada empat nama atau dua pasangan nama yang dimajukan ke DPP PDI-P untuk ikut bursa Pemilu Kada pada 27 Mei 2010.

Kedua pasangan itu adalah Hasymi Ramli-Iman Adi Nugraha dan pasangan Lukas Mulyana-Ayu Azhari.

"Namun, semua keputusan tetap ada di tangan pusat. Kami hanya melakukan penjaringan saja," tambahnya.

Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi Iman Adi Nugraha yang juga balon wakil bupati dari PDIP, mengatakan sangat optimis pengurus pusat akan memilih dirinya sebagai balon dalam Pemilu Kada mendatang.

"Apabila PDIP memilih kami, maka akan ada koalisi akbar antara PDIP dan PAN," tutur Iman.

Iman menyebutkan, hingga kini pihaknya sudah mempunyai dukungan suara mencapai 251 ribu yang tersebar di Kabupaten Sukabumi, oleh karenanya dirinya yakni bila hari PDIP memilihnya untuk menjadi calon maka pemilu kada hanya akan terjadi satu putaran saja.

"Kami optimis menang satu putaran. Tetapi, kami masih melakukan pendekatan kepada masyarakat dan melakukan sosialisasi dengan cara memasang spanduk dan menemui masyarakat secara langsung," tuturnya.(K-SM/R009)

Pewarta: Luki Satrio
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010