"Hingga kini tim SAR bersama masyarakat masih melakukan pencaharian terhadap tenggelamnya dua penumpang pompong hilang," kata Kapolres Pelalawan AKBP Arie Rahman, ketika dihubungi dari Pekanbaru.
Arie menjelaskan insiden tersebut terjadi saat pompong yang berisi lima orang termasuk nakhoda berangkat dari Kecamatan Pelalawan untuk menyebrangi Sungai Kampar. Penumpang yang dinyatakan hilang, yakni Suranieny dan Sukoto.
Sedangkan, dua yang selamat adalah Mutaji, Bayu dan nakhoda (tekong) yakni Jhon Arijal.
Menurut laporan, ujar Kapolres, kapal tiba-tiba oleng di tengah sungai.
"Tekong pompong melompat dikira kapal kelebihan beban. Tapi ternyata bukannya pompong kembali stabil, justru tambah oleng dan terbalik," ujarnya.
"Dua korban yang hilang kemungkinan terseret arus sungai," lanjutnya.
Ia mengatakan lokasi kejadian cukup jauh sehingga polisi telat mengirimkan bantuan. Menurut dia, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 09.00 WIB, namun laporan baru diterima polisi sekitar pukul 19.00 WIB.
(T.F012/R009)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
