Medan (ANTARA News) - FN (7), seorang anak perempuan korban penganiayaan ibu kandungnya, SN (30), warga Nias, Sumut, saat ini masih ditampung di sebuah rumah inap Fomasi Santa Elisabeth Nias.

Kepala Biro Pemberdayaan Perempuan dan Anak Pemprov Sumut Hj Vita Lestari Nasution di Medan, Senin, mengatakan, FN tinggal di rumah tersebut untuk mendapatkan perawatan.

Rumah inap Fomasi selama ini dijadikan sebagai tempat penampungan keluarga tidak mampu. "Rumah tersebut tempat sosial juga menampung warga miskin," katanya.

Menurut Vita, dua saudara kandung FN juga ditampung di rumah itu, salah satunya juga korban penganiayaan SN. Tiga saudara mereka yang lain tewas dianiaya ibunya itu.

FN sendiri sempat dirawat selama beberapa bulan di RS Elisabeth Medan karena luka serius yang dialaminya. Setelah dinyatakan sembuh, ia dibawa pulang ke Nias. (M034/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010