Seorang saksi mata, Triyono (26), mengaku, sekitar pukul 00.10 WIB melihat api keluar di bagian depan sebelah kiri bus di garasi yang terletak di Jalan Mpu Tantular Nomor 6 Semarang itu.
"Saya berteriak minta tolong lalu memberitahu penjaga garasi bus tersebut," katanya.
Ia adalah penjual nasi di dekat lokasi kebakaran.
Sejumlah penjaga garasi dibantu warga setempat berusaha memadamkan api dengan alat seadanya namun gagal.
Beberapa saat kemudian tiba di lokasi itu dua unit mobil pemadam kebakaran. Sekitar satu jam kemudian api berhasil dipadamkan oleh petugas.
Bus yang terbakar itu sedang dalam perbaikan. Tidak ada korban pada peristiwa itu sedangkan kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Seorang penjaga malam garasi bus itu, Ismuyahdi, mengatakan, bus itu sejak dua hari terakhir diparkir di tempat itu karena dalam perbaikan.
"Sejak dua hari yang lalu, bus tersebut memang sedang dalam perbaikan bagian rem," katanya.
Saat terbakar, katanya, mesin bus itu dalam keadaan menyala tetapi tidak terlihat orang yang mengoperasikan.
Hasil sementara pemeriksaan di lokasi oleh anggota Polsek Semarang Utara, api diduga berasal dari arus pendek listrik bus itu.
Petugas memasang garis polisi di sekitar bus dan meminta keterangan terhadap sejumlah saksi.
(T.KR-WSN/M029/P003)
Pewarta:
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010
