Jakarta (ANTARA News) - Operator seluler PT XL Axiata Tbk memperkirakan pendapatan pada 2010 tumbuh hingga 15 persen menjadi sekitar Rp15,99 triliun, naik dari pendapatan 2009 sebesar Rp13,9 triliun.

"Kami menargetkan pendapatan tahun ini bisa tumbuh sekitar 15 persen, atau setidaknya sama dengan pertumbuhan pendapatan 2009 sekitar 14 persen," kata Presiden Direktur XL Axiata, Hasnul Suhaimi, di Graha XL, Jakarta, Jumat.

Menurut Hasnul, pertumbuhan pendapatan akan dipicu dari peningkatan jumlah pelanggan seluler. "Akhir tahun 2009, pelanggan seluler XL mencapai 31,4 juta nomor, meningkat dari tahun 2008 sebanyak 29,4 juta nomor," katanya.

"Pada 2010, kami memperkirakan terjadi penambahan pelanggan sekitar 4-5 juta nomor," ujar Hasnul.

Ia menambahkan, target-target keuangan pada 2010 akan didasarkan pada strategi pencapaian yang diraih pada tahun 2009.

Tiga faktor penentu pertumbuhan pendapatan XL, yaitu peningkatan kualitas pelanggan, pertumbuhan dari bisnis baru, dan pengelolaan biaya yang efektif.

Meski begitu, ia tidak merinci lebih lanjut target laba pada 2010.

Ia hanya menjelaskan, laba sebelum bunga, pajak, depresiasi dan amortisasi (ebitda) pada 2009 sebesar Rp6,2 triliun, naik 21 persen dari tahun 2008 sebesar Rp5,1 triliun.

Pada 2010, XL mengalokasikan belanja modal (capex) sebesar 400-450juta dolar AS, yang akan digunakan untuk ekspansi, antara lain menambah jumlah menara radio pemancar (BTS).

Saat ini jumlah BTS mencapai 19.349 unit, pada 2010 akan ditambah sekitar 1.500-2.000 unit BTS.
(R017/B010)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010