Surabaya (ANTARA News) - Dua pemain Persebaya Surabaya Andik Vermansah dan Sunaji, tidak bisa mengikuti latihan dengan maksimal, karena harus mengikuti ujian nasional yang berlangsung mulai Senin (22/3) hingga Jumat (26/3).

Informasi yang diperoleh di Surabaya, Selasa, menyebutkan kedua pemain jebolan tim sepak bola PON Jatim itu, sudah meminta izin kepada pelatih Persebaya Rudy William Keeltjes untuk mendapatkan dispensasi mengikuti latihan.

Dari kedua pemain tersebut, Andik Vermansah yang berstatus siswa kelas XII SMA Sejahtera Surabaya, berusaha menyempatkan waktu mengikuti latihan bersama rekan-rekannya hanya pada sore hari, sementara sesi latihan pagi dia dipastikan absen karena ujian.

Sedangkan Sunaji yang lokasi sekolahnya lumayan jauh di SMA Tulangan, Sidoarjo, memilih untuk absen dari latihan pagi dan sore, karena ingin konsentrasi menghadapi ujian.

"Sunaji memang sudah izin untuk tidak ikut latihan sampai ujian nasional selesai," kata Asisten Pelatih Persebaya Ibnu Grahan.

Pelatih Persebaya Rudy William Keeltjes tidak mempermasalahkan absennya dua pemain tersebut, bahkan menganjurkan seluruh pemain untuk menyelesaikan pendidikan, minimal setingkat SMA.

"Sekolah itu sangat penting. Percuma sukses di sepak bola, tapi pendidikan tidak sukses. Itu akan sangat menyedihkan dan saya bisa memaklumi masalah itu," katanya.

Kendati kedua pemain pilarnya tidak maksimal mengikuti latihan, Keeltjes menegaskan persiapan timnya menghadapi pertandingan lanjutan Liga Super Indonesia melawan PSPS Pekanbaru pada 31 Maret mendatang, tetap berjalan normal.

Sementara itu, Andik Vermansah yang ditemui usai mengikuti sesi latihan sore, mengaku tetap berupaya maksimal membagi waktu antara karir di sepak bola dengan belajar.

"Karena pagi ujian, saya hanya bisa ikut latihan sore. Saat ini, saya fokus ingin menyelesaikan sekolah dulu," kata pemain yang menyumbang satu gol saat Persebaya mengalahkan Persela Lamongan 2-0 pada Minggu (21/3).
(T.D010/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010