Jakarta (ANTARA News) - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Tifatul Sembiring, meninjau lokasi banjir akibat luapan Sungai Citarum yang melanda Karawang, Jawa Barat.

Bersama sejumlah pemangku kepentingan, yakni operator telekomunikasi Telkomsel, Telkom, Axis, Smart, Esia, Indosat, dan XL, Tifatul Sembiring, Sabtu, melawat ke beberapa lokasi banjir yang merendam belasan ribu rumah di Karawang, Jawa Barat.

"Ini instruksi Presiden, agar para menteri turun membantu korban bencana ke lapangan," kata Tifatul.

Pada kesempatan itu, Kemenkominfo mendistribusikan 6 ton beras, 200 kardus mie instant, dan 300 kardus air mineral.

"Ya, ini dari Kemenkominfo satu truk bantuan logistik, tadi saya lihat operator-operator juga ingin berpartisipasi, mereka bawa masing-masing bantuan, ada minyak, gula, dan bahan sembako lainnya," kata Tifatul Sembiring.

Bantuan logistik segera diserahkan kepada masyarakat korban banjir melalui Pemerindah Daerah setempat.

Sejumlah lokasi yang terkena dampak menjadi tujuan kunjungan rombongan Menkominfo termasuk Perumahan Karawang Indah.

Sejumlah infrastruktur telekomunikasi di wilayah itu dilaporkan tidak mengalami gangguan berarti.

Operator telekomunikasi, Indosat, misalnya, melaporkan, tidak mengalami kerusakan pada BTS sehingga layanan Indosat di wilayah bencana banjir dinyatakan masih berjalan normal.

BTS yang ada di wilayah bencana masih berfungsi dengan baik karena perusahaan telah mengantisipasi melalui ketersediaan genset untuk memenuhi pasokan listrik.

Group Head Corporate Communication Indosat, Adita Irawati, mengatakan bahwa BTS yang ada di wilayah bencana masih berfungsi dengan baik karena perusahaan telah mengantisipasi melalui ketersediaan genset untuk memenuhi pasokan listrik.

"Kami juga telah menurunkan 2 Tim SAR yang menggunakan 5 buah perahu karet dan langsung terjun ke lokasi bencana dengan anggota Tim sebanyak 25 orang. Tim SAR telah melakukan upaya evakuasi di beberapa wilayah antara lain Kecamatan Pakis Jaya, Teluk Buyung, Graha Resinda dan Teluk Jambe Karawang Barat," katanya menambahkan.
(T.H016/E001/P003)

Pewarta:
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010