Bojonegoro (ANTARA News) - Banjir bandang melanda Desa Dander, Kecamatan Dander, Bojonegoro, Jawa Timur, Selasa sekira pukul 15.00 WIB, mengakibatkan puluhan rumah terendam air bercampur lumpur.

"Tidak ada korban jiwa, hanya satu ton gabah milik warga yang dijemur hanyut dibawa air banjir," kata Kapolsek Kecamatan Dander, AKP Pasuyanto, Selasa.

Banjir bandang akibat meluapnya Kali Dander, di dekat pemandian Dander tersebut, merendam sedikitnya 40 rumah warga di Dusun Ledokan, Desa Dander dan puluhan hektare tanaman padi yang baru ditanam sekitar 30 menit.

Di samping itu, air banjir bandang juga meredam jalan desa setempat dengan ketinggian berkisar 0,5 meter."Warga tidak mengungsi, hanya pemukimannya kemasukkan air banjir bercampur lumpur," jelasnya.

Menurut dia, ketika terjadi banjir bandang di desa setempat, tidak turun hujan, hanya gerimis. Namun, di daerah atasnya di kawasan hutan di wilayah Kecamatan Bubulan, terjadi hujan cukup deras.

Diperkirakan, air yang berasal dari Kecamatan Bubulan tersebut, turun masuk Kali Dander dan meluap, akibat kawasan hutan di Kecamatan Bubulan sudah rusak.

"Di daerah setempat sering terjadi banjir bandang seperti setiap hujan deras melanda daerah atasnya," katanya menjelaskan.

(ANT/S026)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010