Jakarta (ANTARA News) - Ayah Gayus Tambunan, Amir Tambunan (64), mengaku tidak pernah menerima kiriman uang dari anaknya yang sekarang tersangkut dugaan kasus pencucian uang karena rekening tidak wajar miliknya yang bersaldo Rp25 miliar.

"Tidak pernah (dikirim uang dalam jumlah besar), baik dari istrinya maupun Gayus," kata Amir di Mabes Polri, Kamis.

Amir mendatangi Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri guna bertemu Gayus yang sedang menjalani pemeriksaan penyidik.

Amir juga menuturkan tidak mengetahui kekayaan harta maupun rekening bank simpanan Gayus, bahkan tidak mengetahui kalau anaknya itu memiliki rumah mewah di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.

"Soal kekayaan saya tidak tahu, prinsipnya dia sehat saya sudah tenang," ujarnya.

Pria berusia 64 tahun itu menyatakan terakhir bertemu dengan Gayus pada tahun 2009 silam.

Amir jarang bertemu dengan Gayus maupun istrinya, Milana Anggraeni karena dirinya sering pergi Sumatera atau Yogya sehingga jarang berada di Jakarta (Tanjung Priok).

Ayah pegawai Direktorat Jenderal Pajak itu, mengakui belum menerima pemberitahuan dari polisi tentang kepulangan Gayus ke Jakarta dari Singapura.

Perihal sikap Gayus, Amir berpendapat anak kedua dari lima bersaudara itu termasuk orang baik.

Amir yang menggunakan baju kaos kerah warna abu menegaskan Gayus harus bertanggung jawab jika terbukti terlibat kejahatan perpajakan maupun tuduhan lainnya.

Namun demikian, Amir tidak bisa menemui anaknya karena petugas Bareskrim tidak mengetahui keberadaan Gayus yang saat ini masih menjalani pemeriksaan.

"Mungkin dua hari lagi saya kembali ke sini untuk melihat kondisi Gayus," tuturnya.

(T.T014/S026)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010