Jakarta (ANTARA News) - Pemain Persisam Samarinda Danilo Fernando diperiksa Komisi Disiplin PSSI di kantor PSSI, Kamis, terkait kasus pengeroyokan saat pertandingan melawan tuan rumah Persiwa Wamena, Sabtu (3/4) lalu.

Dalam kasus ini, mantan pemain Persik Kediri itu diperiksa sebagai saksi oleh dua anggota komdis yaitu Alfred dan Riandi. Selain memeriksa Danilo Fernando, komdis juga memeriksa official Persiwa yang salah satunya Jhon Banua (manajer red).

"Saya datang kesini atas undangan komdis PSSI. Mereka bertanya terkait kasus di Persiwa," kata Danilo usai diperiksa Komdis PSSI.

Menurut dia, selama pemeriksaan, komdis menanyakan apa yang terjadi pada saat pertandingan antara tuan rumah Persiwa melawan Persisam termasuk siapa yang melakukan pengeroyokan.

Danilo mengaku yang melakukan pemukulan terhadap dirinya adalah manajer Persiwa Jhon Banua. Pemukulan sang manajer itu mengenai mulut dan dadanya.

Kasus pengeroyokan di kandang Persiwa selain mengakibatkan Danilo Fernando luka juga mengakibatkan empat pemain lainnya mengalami hal yang sama.

Empat pemain itu adalah Choi Dong Soo, Ronald Fagundez, Akbar Rasyid dan Panggah Madyantara. Bahkan pemain asal Korea Selatan melaporkan kasus itu pada Federasi Sepak Bola Korea.

Meski kedua belah pihak telah diperiksa oleh komdis, namun demikian belum diperoleh hasil akhir seperti sidang-sidang sebelumnya dengan alasan Ketua Komdis tidak hadir.

Sidang komdis PSSI selain menyidangkan kasus Persiwa dengan Persisam juga menyidangkan kasus lainnya diantaranya adalah kasus Persik melawan Persija hingga kasus kerusuhan yang melibatkan klub Divisi Utama Mojokerto Putra.

(ANT/S026)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010