Menteri Terry Redman mengungkapkan kunjungan ke Nongkojajar untuk meningkatkan kerja sama yang selama ini telah terjalin dengan peternak sapi perah di Nongkojajar guna meningkatkan produksi susu segar.
"Kerja sama peningkatan produksi susu segar di Nongkojajar selama ini dilakukan dengan teknologi budidaya peternakan sapi perah, di antaranaya memperbaiki bibit sapi, meningkatkan kualaitas pakan, serta penanganan produksi susu segar," katanya.
Menurut dia, hasil kerja sama yang telah terjalin itu telah memberikan manfaat bagi peningkatan ekonomi masyarakat peternak, di antaranya keberaadaan industri pengolah susu "Sekar Tanjung" telah meningkatkan pendapatan para peternak di Jatim.
Kerja sama yang telah terjalin selama ini, katanya, juga akan dilanjutkan dan ditingkatkan lagi mencakup pertanian lebih luas. Tidak saja bidang peternakan, tapi juga berbagai bidang pertanian yang lain, seperti hortikultura.
Sebelumnya, seorang peternak dalam dialognya minta agar Pemerintah Australia Barat yang selama ini telah menjalin kerja sama dengan peternak di Nongkojajar juga ditingkatkan lagi dalam bidang pertanian lebih luas.
"Australia Barat yang berhasil mengembangkan peternakan hendaknya juga membantu pengembangan pertanian hortikultura di Nongkojajar," kata seorang peternak Nongkojajar, Pasuruan.
Dalam kunjungan ke Nongkojajar, Terry Redman mengunjungi peternakan sapi perah serta melihat hasil produksi hortikultura petani Nongkojajar, seperti bunga krisan, apel, kentang, paprika, dan aneka sayur lainnya.
Terry Redman juga mengunjungi industri pengolah susu "Sekar Tanjung" di Purwosari dan Pondok Pesantren "Ngalah" di Purwosari.
Sementara itu, Asisten Sekretaris Pemerintah Kabupaten Kabupaten Pasuruan, Yoyok Heri Sucipto, menyebutkan kerja sama pengembangan peternakan sapi perah yang telah terjalin antara Pemerintah Australia Barat dengan peternak di Nongkojajar menjadikan Nongkojajar sebagai sentra produksi terbesar di Jatim.
"Produksi susu segar peternak sapi perah di Nongkojajar pada tahun 2009 mencapai 67 ribu ton per tahun atau 185 ton per hari dengan
melibatkan 23.567 rumah tangga peternak (RTP)," katanya.
Wilayah Kabupaten Pasuruan yang kini mempunyai tiga industri pengolah susu juga memberi kontribusi 13 persen terhadap kebutuhan konsumsi susu secara nasional atau sebesar 38 persen untuk kebutuhan konsumen susu di Jawa Timur.
(T.KR-MSW/E011/P003)
Pewarta:
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010
