Jakarta (ANTARA News) - Juara nasional 2005-2009, Alvin Bahar, langsung fokus seri II Kejurnas Turing "Indonesian Series of Motorsport 2010" pada Mei setelah hanya mencapai posisi kedelapan di seri pembuka di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, akhir pekan lalu.

"Hasil seri perdana ini benar-benar jadi acuan untuk lebih baik di seri berikut pada Mei mendatang. Saya sendiri sudah langsung optimistis untuk meraih podium juara di seri kedua nanti," kata Alvin yang dihubungi wartawan di Jakarta, Selasa.

Justru dengan kegagalan itu, menurut, pembalap kalem yang juga merupakan satu-satunya pembalap dari pabrikan Honda ini melihat kekurangan-kekurangan yang masih harus mereka perbaiki di seri kedua nanti.

Kendala yang dialami Alvin di balapan akhir pekan adalah sejak sesi kualifikasi hingga balapan puncak, Alvin memang memakai mobil cadangan.

Anak pembalap Aswin Bahar ini mengatakan, memang mobil cadangan itu adalah mobil dengan spek tahun lalu dan hanya sedikit dimodifikasi sehingga sangat tak mumpuni untuk membawa ia naik ke posisi teratas di balapan.

Tapi, dari hasil itu, Alvin dan krunya langsung bisa mengetahui tuntutan karakter Sentul yang sesuai dengan pacuan Honda Jazz barunya.

Ia menegaskan, timnya langsung melakukan sejumlah perbaikan pada bagian-bagian yang kurang. Meski seri kedua masih menyisakan waktu nyaris dua bulan, tapi seluruh kru Honda tak mau menunggu lagi.

"Kami sudah melakukan persiapan lebih awal karena dengan waktu yang lebih lama kami akan mendapatkan banyak hal dari beragam hasil uji coba. Apalagi mobil baru kami pun masih tetap dengan spek tahun lalu sehingga butuh banyak adaptasi dan perbaikan di banyak sisi," katanya.
(T.T009/A020/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010