Jalan rusak terbanyak ada di Jakarta Selatan, yaitu 21 titik antara lain di Jalan Haji Nawi, Jalan Gandaria, Jalan Kemang Raya, Jalan Ulujami, Jalan Pattimura, Jalan Brawijaya, dan Jalan Tanah Kusir.
Bahkan, ujung Jalan Sunan Ampel di daerah Kebayoran Baru amblas, selain itu beberapa bagian di sejumlah jalan protokol seperti Jalan MT Haryono dan Gatot Subroto juga rusak.
Di Jakarta Timur, sembilan titik jalan rusak di di Jalan Otista Raya, Jalan Raya Pondok Gede, Jalan DI Panjaitan, Jalan Sutoyo, Jalan Bekasi Timur, Jalan Raya Bekasi, Jalan Jatinegara Barat, Jalan Perintis Kemerdekaan, dan Jalan Matraman Raya.
Sementara di Jakarta Utara sembilan titik jalan rusak antara lain di Jalan Pegangsaan Dua, Jalan Boulevard Barat, Jalan Yos Sudarso, Jalan RE Martadinata, dan Jalan Kampung Bandan.
Sedangkan di Jakarta Pusat titik rusak terletak di tujuh titik diantaranya Jalan Letjen Suprapto, Jalan Pangeran Jayakarta, Jalan Penjernihan, Jalan Salemba Raya, dan Jalan Proklamasi.
Terakhir, di Jakarta Barat titik rusat terpantau di empat titik meliputi Jalan Meruya, Jalan S Parman, Jalan Daan Mogot, dan Jalan Kyai Tapa di depan Terminal Bus Grogol. (*)
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2009
