"Siapa pun nanti yang akan jadi menteri keuangan, kebijakan atau policy-nya tidak akan berubah," katanya di Kantor Menko Perekonomian Jalan Lapangan Banteng Timur Jakarta, Kamis.
Menurut dia, tim ekonomi kabinet di bawah Presiden Yudhoyono akan terus menata perekonomian Indonesia secara prudent (hati-hati).
"Presiden mengatakan policy kita correct, tidak akan berubah, mengalir dari Bapak Presiden kepada Menteri, yang jelas kita menata ekonomi kita dengan prudent," tegasnya.
Menanggapi adanya penurunan indeks harga saham gabungan (IHSG) dan nilai tukar rupiah, Hatta mengatakan, secara global memang sedang mengalami penurunan.
"Kalau kita melihat pasar global memang mengalami koreksi di semua tempat, dolar juga ada trend menguat, jadi tidak usah terlalu banyak dispekulasi," katanya.
Menurut dia, pelemahan itu sifatnya temporary (sementara) dan akan membaik karena Indonesia juga melakukan hal-hal yang sifatnya sangat prudent.
"Fundamental ekonomi kita cukup baik, jadi tidak usaha berspekulasi terlalu jauh," katanya.
Hatta yakin, investor tidak akan terpengaruh dengan pergantian menteri keuangan yang akan segera dilakukan.
"Saya kira inevstor kita bisa melihat kondisi kita yang membaik, fundamental baik, pasar modal kita kuat, jadi saya kira pasar akan melihat itu," katanya.
(ANT/A024)
Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010
