Sekolah tatap muka nanti kita akan lihat, kita belum membahas sejauh itu
Jakarta (ANTARA) - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan pihaknya belum membahas rencana pelaksanaan sekolah tatap muka pada Juli 2021.

"Sekolah tatap muka nanti kita akan lihat, kita belum membahas sejauh itu," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Selasa.

Yang penting, kata Riza, saat ini pihaknya memastikan anak-anak didik bisa belajar dengan baik di dalam suasana pandemi COVID-19 di Jakarta ini.

"Kami ingin pastikan dalam suasana pandemi anak-anak bisa belajar dengan baik, bisa menerima materi dari para gurunya, itu jauh lebih penting yang kita pikirkan," ujarnya.

Pemprov DKI akan fokus memberikan fasilitas mulai dari memberikan bantuan pulsa, menambah jaringan Wi-Fi publik, internet dan bantuan bagi para guru.

"Sekolah kami minta terus lakukan inovasi, kreativitas, berbagai metode agar memudahkan anak-anak bisa menerima pelajaran dengan baik," kata Riza.

Baca juga: DKI Jakarta belum putuskan sekolah tatap muka
Baca juga: DKI belum putuskan sekolah tatap muka 2021
Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) menyemprot disinfektan di Sekolah Dasar Negeri 15 Klender, Jakarta Timur, Kamis (7/1/2021). (ANTARA/HO-Kominfotik Jaktim)

Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim merencanakan sekolah tatap muka dimulai kembali setelah proses vaksinasi COVID-19 bagi para tenaga kependidikan selesai.

"Kami ingin memastikan kalau guru dan tenaga kependidikan sudah selesai vaksinasi di akhir Juni. Sehingga di Juli, Insya Allah sudah melakukan proses belajar tatap muka di sekolah," kata Nadiem di Jakarta, Rabu (24/2).

Meski sudah belajar tatap muka, Nadiem menyebutkan, siswa dan guru tetap mematuhi protokol kesehatan di sekolah.

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021