Padang (ANTARA News) - Dua pasang remaja yang sedang mandi-mandi di kawasan pantai Pasir Jambak, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat, terseret ombak laut, Sabtu sekitar pukul 17.00 WIB. Tiga di antaranya sudah ditemukan Sabtu senja, yakni Yesi (19) dan Silvia (19) serta seorang teman laki-lakinya Elma Hamazar (22). Kepala Dinas Kesejahteraan Sosial dan Penanggulangan Bencana Padang, Budhi Erwanto, mengatakan, satu dari empat muda-mudi itu belum ditemukan, yakni Hamdi (18). Pencarian terhadap korban yang belum ditemukan akan dilanjutkan Minggu (4/1) dan dua korban perempuan sudah berada di Rumah Sakit M Djamil Padang, karena ditemukan dalam kondisi tak sadarkan diri. Sedangkan, Elma Hamazar telah dikembalikna ke rumah warganya. Menurut keterangan warga, kata Budhi, empat muda-mudi itu asyik mandi-mandi, tak tahunya dua perempuan terseret ombak, ketika teman laki-laki ingin menolong ikut pula terseret ombak di pantai itu. Namun, saat kejadian sejumlah pemuda sedang bermain bola di pantai dan melihat kejadian langsung memberikan pertolongan, sehingga kedua perempuan dan satu laki-laki bisa tertolong. "Kita akan melanjutkan pencarian untuk satuk korban yang belum ditemukan, karena malam tidak akan mungkin melanjutkan," katanya. Pantauan di Rumah Sakit M Djamil, Selvia masih dalam kondisi tidak sadarkan diri dan seperti orang kesurupan, sehingg dirawat intensif oleh tenaga medis. Sementara itu, Yesi sudah sadarkan diri di ruangan pelayanan Unit Gawat Darutar RUSP M Djamil Padang, juga pihak keluarganya sudah berdatangan melihat. "Yesi sudah bisa minum, tetapi kondisinya memang masih lemah dan kedinginan," kata Vila (45) ibu korban ketika ditemui diruangan UGD RS M Djamil. Ia mengatakan, anaknya sudah terbiasa main ombak ditepi pantai dan yang lainnya tidak, namun kejadian yang menimpanya bisa jadi ombak tergolong besar.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009