Jakarta (ANTARA) - Penyerang Bayern Muenchen Eric Maxim Choupo-Moting mengakui frutrasi atas kekalahan 2-3 dari Paris Saint-Germain dalam leg pertama perempat final Liga Champions di Allianz Arena, Rabu waktu setempat.

Kekecawaan ini didasari oleh statistik pertandingan dengan jumlah percobaan tembakan yang sama yang membuat Choupo-Moting merasa Bayern bisa mencetak lima atau enam gol pada laga-laga lainnya.

"Kami hanya tidak bisa mengkonversi cukup peluang dan sayangnya kebobolan terlalu banyak," kata Choupo-Moting kepada stasiun televisi Sky dalam laman resmi UEFA.

"Saya menilik statistik dan ini tidak bisa dipercaya. Pada hari yang lain, kami pasti bisa mencetak lima atau enam gol. Sungguh membuat frustrasi. Malam ini kami berjuang habis-habisan, sayan kami tidak mendapat hasil yang patut," tambah dia.

Baca juga: Kylian Mbappe pimpin PSG pukul Bayern 3-2 di Allianz Arena

Statistik laman resmi UEFA memperlihatkan Bayern melepaskan tidak kurang dari 31 upaya gol yang 12 di antaranya menemui sasaran dan 10 lainnya tidak mencapai gawang karena dihadang barisan pertahanan PSG.

Rendahnya konversi peluang ini tidak lepas dari absennya bomber utama Robert Lewandowski yang masih harus menepi tiga pekan ke depan karena cedera lutut.

Bayern juga kehilangan pencetak gol ulung lainnya, Serge Gnabry, yang tidak bisa ambil bagian lantaran harus menjalani karantina setelah positif COVID-19.

Choupo-Moting sendiri sempat mencetak gol untuk memperkecil ketertinggalan Bayern 1-2 dari PSG pada menit ke-37 dengan sundulan kepalanya.

Baca juga: Serge Gnabry positif terpapar COVID-19

Kekecewaan serupa juga dirasakan manajer Hansi Flick yang menilai hasil pertandingan bisa sangat berbeda jika menilik jumlah peluang yang dimiliki Bayern.

"Kami bisa meraih hasil yang berbeda, dengan jumlah peluang yang kami ciptakan seharusnya kami bisa mendapat hasil yang sangat bagus," kata dia.

"Lawan kami mencetak tiga gol dari sedikit sekali peluang yang mereka miliki, tetapi penampilan para pemain saya sangat impresif," ujar Flick.

Kini Bayern dihadapkan kepada beban membalikkan keadaan atas PSG yang sudah mempunyai bekal tiga gol tandang sekaligus cuma butuh hasil imbang dalam leg kedua yang akan dimainkan di Parc des Princes, Selasa pekan depan.

Baca juga: Kylian Mbappe ketagihan jebol gawang Manuel Neuer
Baca juga: Chelsea menang meyakinkan atas Porto di leg pertama
Baca juga: Golnya dianulir, Bellingham akui frustrasi dengan keputusan wasit

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2021