Kapolres Surabaya Selatan AKBP Bahagia Dachi mengatakan bahwa enam jenazah tersebut termasuk mayat bayi yang ditemukan berada di dekat jasad ibunya.
"Dengan dievakuasinya enam jenazah, berarti sudah ada 10 jenazah korban kebakaran yang sudah ditemukan," katanya saat berada di lokasi kejadian.
Menurut dia, keenam jenazah tersebut ditemukan dalam satu ruang yang ada di lantai dua kafe. "Jenazah ditemukan dalam posisi bertumpukan satu sama lainnya," katanya.
Keenam korban tewas tersebut, lanjut dia, dievakuasi ke kamar jenazah RS Bhayangkara Polda Jatim untuk dilakukan diotopsi. Proses evakuasi tersebut ini dilakukan oleh anggota Brimob Polda Jatim dan Samapta Polres Surabaya Selatan.
Terlihat sejumlah petugas kepolisian setempat mengangkut jenazah enam korban tewas dengan kantong plastik berwarna kuning.
Proses evakuasi tersebut sempat menarik perhatian pengunjung mal PTC. Pasalnya evakuasi dilakukan di dalam mal menuju ke parkiran lantai tiga yang sudah ditunggu dua ambulans dari RS Bhayangkara Polda Jatim.
Dari sepuluh korban tewas, baru empat yang mayatnya berhasil diidentifikasi.
Keempat mayat yang teridentifikasi itu diketahui sebagai Hari Ewinda (35) warga Kebonsari Nomor 4-D Surabaya, Hari Purnomo warga Simogunung I Nomor 41 Surabaya, Piter Coon Holee (35) warga negara Australia yang tinggal di Rungkut Industri Raya Nomor 18 Surabaya, dan Yoshifumi Ciba (36) warga negara Jepang.
Semua korban tewas sulit dikenali karena hangus terbakar dan kebanyakan dalam posisi tertumpuk antara yang satu dengan yang lainnya.
(A052/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010
