Makhachkala (ANTARA News) - Sebuah mobil meledak dengan ceceran tubuh manusia ditemukan di dekat Makhachkala, ibu kota Republik Kaukasus Utara Rusia, Dagestan, Rabu, kata polisi Kamis.

"Tiga orang diperkirakan berada di dalam mobil itu. Mereka tewas dalam ledakan," kata seorang juru bicara polisi, layaknya dikurip RIA Novosti-OANA.

Dia menambahkan bahwa suatu alat peledak tak dikenal meledak di dalam mobil, yang ditemukan sekitar 150 meter jaraknya dari jalan raya.

"Para pakar berusaha menentukan jenis dan kekuatan alat peledak itu, dan mencari tahu di sekelilingnya apa yang terjadi," kata juru bicara.

Serangan teroris secara sporadis dan bentrokan garis keras sering terjadi di Rusia selatan, yang umumnya republik Muslim di Kaukasus Utara, terutama Chechnya, Dagestan dan Ingushetia.

Kremlin berjanji akan melakukan perang tanpa henti terhadap kelompok-kelompok garis keras itu, dan juga mengakui perlunya menangani pengangguran, kejahatan terorganisasi, bentrokan antar kelompok dan korupsi sebagai penyebab berlangsungnya aksi kekerasan di wilayah itu.

Rusia telah bertempur menghadapi garis keras di Kaukasus Utara selama sedasawarsa, termasuk dua perang separatis di Chechnya.
(Uu.H-AK/B002/P003)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010