Lebak (ANTARA News) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Serang memprakirakan ketinggian gelombang perairan Selat Sunda bagian utara Pelabuhan Merak-Bakauheni, Rabu malam mencapai 1,8 meter dengan jarak pandang delapan kilometer.

Pengamat cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Serang, Maspian, saat dihubungi di Rangkasbitung Rabu malam, memprakirakan ketinggian gelombang perairan Merak-Bakauheni berkisar antara 0,8-1,8 meter dan tiupan angin bergerak dari arah tenggara dengan kecepatan angin 5-12 knot atau 24 kilometer per jam.

Selain itu cuaca berawan dan suhu pada siang hari berkisar antara 23-32 derajat Celcius.

Kondisi demikian, cuaca Merak-Bakauheni relatif normal karena ketinggian ombak 1,8 meter dengan kecepatan angin 12 knot.

Karena itu, pelayaran kapal Ro-ro, kapal Cepat dan nelayan dinayatakan aman dan tidak membahayakan.

"Selama ini cuaca Selat Sunda relatif normal bagi pelayaran dan nelayan," ujarnya.

Sementara ketinggian gelombang Banten bagian selatan malam ini berkisar antara 1,8-2,2 meter dengan jarak pandang 8 kilometer.

Selain itu tiupan angin bergerak dari arah tenggara dengan kecepatan 5-10 knot.

Menurut dia, pihaknya meminta nelayan dan kapal tongkang yang melintasi perairan Banten selatan waspada dan hati-hati.

Selama ini, perairan Banten selatan sangat membahayakan bagi pelayaran maupun nelayan akibat cuaca buruk.

"Kami minta nelayan jika melaut selalu waspada," katanya.

Sedangkan, prakiraan Kamis (8/7) besok cuaca sejumlah daerah Provinsi Banten berawan antara lain Merak, Anyer, Cilegon, Labuan, Pandeglang dan Rangkasbitung.

Suhu udara pada siang hari mencapai 23-32 derajat Celsius dan berawan. (MSR/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010