Serang (ANTARA News) - Menteri Agama (Menag), Suryadharma Ali, mengatakan bahwa usulan penurunan biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) pada 2010 atau 1431 Hijriyah senilair 36 dolar Amerika Serikat (AS) sudah cukup, karena jika diturunkan terlalu besar dipastikan tahun depan akan naik kembali.

"Jika diturunkan lebih banyak lagi, maka konsekuensinya tabungan akan terserap habis sehingga tahun depan dipastikan naik," kata Suryadharma Ali usai membuka Muktamar Mathla`ul Anwar ke XVIII di Serang, Sabtu.

Ia mengatakan, pihaknya sudah melakukan rapat konsultasi dengan pimpinan DPR dan pimpinan Komisi VIII terkait biaya pemondokan sebesar 3.000 dolar AS.

Menurutnya, biaya biaya pemondokan sebesar 3.000 dolar AS itu bukan harga sesungguhnya, karana harga sesungguhnya sebesar 3.100 hingga 3.500 dolar AS.

Sehingga kelebihan dari biaya tersebut tidak dibebankan kepada jemaah haji, tetapi diambil dari uang optimalisasi.

"Pemerintah bisa saja menurunkan hingga 2.500 dolar AS, bahkan hingga 2.000 dolar AS. Tetapi konsekuensinya tabungan akan terserap habis pada tahun ini, sehingga tahun depan dipastikan naik," kata Suryadharma Ali.

Ia menambahkan, meskipun ada sisanya, namun itu untuk kepentingan jemaah haji tahun mendatang.

"Jangan dianggap pemerintah atau menteri agama untung," kata Suryadharma menegaskan.

Sehingga, kata dia, meskipun ada berbagai kenaikan biaya berbagai komponen, tetapi biaya yang dikeluarkan oleh jemaah calon haji tahun ini turun dibandingakan dengan tahun 2009, minimum 36 dolar AS.

Meskipun penurunan tidak banyak, tetapi perubahan kualitas pelayanannya signifikan.

"Nanti saya akan jelaskan semua komponen biaya tersebut setelah ada keputusan dari DPR," kata Suryadharma Ali.
(U.M045/Z003/P003)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010