Jakarta (ANTARA News) - Dalam empat bulan terakhir, jumlah orang gila dan stres yangdijaring petugas Suku Dinas (Sudin) Sosial Jakarta Pusat (Jakpus), terus mengalami peningkatan.

Kepala Seksi Pelayanan Rehabilitasi Sosial (Yanrehsos) Sudin Sosial Jakpus, Andi Muchdar,Jumatmengakuipeningkatan orang gila atau stres yang telahdijaring jajarannya.

Pada April,dijaring enam orang, Mei, tujuh orang, Juni sembilan dan Juli sebanyak 10 orang. Sedangan, total orang gila dan stres yang telah terjaring sepanjang Januari hingga Juli 2010, mencapai mencapai 66 orang.

Sebagian besardari mereka itu berasal dariJakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).

Orang gila tersebut berkeliaran diberapa sudut jalan se Jakpus, utamanya di kawasan rawan penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) seperti simpang Coca-cola, Harmoni, Masjid Istiqlal, Patung Tani, Bundaran Hotel Indonesia, Senen, Kemayoran, dan Proklamasi.

Dari hasil pendataan, rata-rata usianya orang gila dan stres itu berada dalam kisaran 50-60 tahun.
(ANT/A024)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010