Manado (ANTARA News) - Student Christian Movement Srilanka peserta terakhir yang datang ke Konferensi Gerakan Mahasiswa Kristen Dunia (World Student Christian Federation/WSCF) yang dipusatkan di Manado dan Tomohon, Sulawesi Utara.

"Peserta dari Srilanka langsung bergabung dengan 16 negara utusan Asia Pasifik untuk bersidang di hari kedua WSCF," kata Ketua Panitia WSCF Sandy Lantang, di Manado, Jumat.

Selain dari Srilanka dan Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), peserta lainnya yakni Student Christian Movement Aotearoa (New Zealand), Australian Student Christian Movement, Bangladesh Student Christian Movement, Cambodia Student Christian Movement, Hong Kong SCM, Student Christian Movement India.

Japan Student YMCA, Korea Student Christian Federation (KSCF), Myanmar Student Christian Movement, Student Christian Movement of Pakistan, Student Christian Movement Philippines, Student Christian Movement Singapore, Student Christian Movement Taiwan, Thailand Student Christian Movement, Movimento Estudante Cristao Timor Leste.

Menurutnya, kehadiran utusan dari Srilanka langsung membuat kuorum peserta WSCF, kemudian dilanjutkan dengan pembahasan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) yang berlaku.

"Diharapkan konferensi itu bisa menghasilkan banyak kepentingan terhadap mahasiswa Kristen dan umat peradaban yang ada," ujarnya.

Turut hadir juga Sekretaris Jenderal WSCF Necta Montes dari Filipina serta Ketua Umum dan Sekretaris GMKI Mamberob Rumaki dan Rizal Lumombo.

Direncanakan pada hari ketiga konferensi itu, akan membahas sejumlah masalah aktual terkait perubahan iklim (climate change) dan persoalan yang mendasar di belahan dunia ini.

(H013/K005/S026)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010