"Kami terus mengupayakan agar jumlah guru yang memperoleh sertifikasi terus meningkat dari tahun ke tahun," ungkapnya di kampus Universitas Negeri Makassar (UNM), Minggu.
Menurut dia, sejak tahun 2009, jumlah guru yang memperoleh sertifikasi mengalami peningkatan jumlah hingga 100.000 orang.
"Tahun 2009 lalu, jumlah guru yang memperoleh sertifikasi sebanyak 100.000 orang, dan pada tahun ini jumlahnya meningkat mencapai 200.000," tuturnya.
Ia mengatakan, setiap tahun perlu dilakukan peningkatan jumlah, karena jika jumlah guru yang mendapat sertifikasi setiap tahunnya masih sama, maka target pada tahun 2014 tidak akan tercapai.
Dalam Undang-Undang Guru dan Dosen, pada tahun 2014 mendatang, seluruh guru sudah harus memperoleh sertifikasi.
"Di seluruh Indonesia, masih ada sekitar 2,6 juta guru, dan sesuai dengan amanat Undang-Undang, seluruhnya harus disertifikasi hingga tahun 2014, imbuhnya.
Ia menambahkan, proses sertifikasi ini tidak mutlak hanya diberikan kepada guru yang berstatus PNS, melainkan juga guru yang non PNS.
"Sertifikasi ini mutlak untuk dilakukan, karena selain diamanatkan dalam Undang-Undang, juga menjadi sarana peningkatan kualitas serta mutu pendidikan," ujarnya.
Karena itu, kata dia, perlu perhatian yang serius dari seluruh Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK), baik negeri maupun swasta dalam menyelenggarakan sertifikasi guru.
(T.ANT-103/P003)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010
