London (ANTARA News) - Pantai Gading mengalahkan bekas juara dunia Italia 1-0 dalam laga yang disiram hujan di Upton Park, Selasa.Laga persahabatan itu amat menjanjikan dan kedua tim bermain mengesankan.

Pantai Gading mencetak gol mereka lewat tendangan keras Kolo Toure pada menit ke-55, tetapi Italia di bawah asuhan pelatih baru Cesare Prandelli untuk pertama kalinya, memperagakan permainan menarik dan amat menjanjikan setelah tampil memprihatinkan di Piala Dunia, sebagaimana dikutip dari Reuters. 

"Kami tahu amat susah menyatukan tim hanya dalam tempo dua hari (latihan)," kata Prandelli pada televisi Rai, "Kami harus mengawalinya dengan pelan tapi penuh kepercayaan."

"Kami harus meneruskan rasa percaya diri sebagai tim besar. (Antonio) Cassano melakukannya dengan bagus, (Mario) Balotelli melakukan hal amat menarik," katanya.

Prandelli mempercayakan debut kepada penjaga gawang Salvatore Sirigu, pemain bertahan Cristian Molinaro dan Marco Motta serta pemain depan Amauri dan Balotelli.

Balotelli nyaris menjebol gawang lawan pada awal permainan, ketika ia melakukan tendangan bebas, kemudian melakukan hal sama saat mendapat ruang tembak setelah menerima umpan.

Striker itu bekerja sama dengan Cassano dan pemain kelahiran Brazil, Amauri, juga nyaris mencetak gol ketika saling bekerja sama pada babak pertama, sehingga pemain bertahan Pantai Gading harus bekerja keras menahan mereka.

Balotelli, yang akan kembali ke Upton Park bersama West Ham musim mendatang, keluar lapangan setelah bermain satu jam dan posisinya digantikan pemain lain.

Pantai Gading, seperti halnya Italia sama-sama tampil memprihatinkan di Piala Dunia ketika keluar dari babak penyisihan grup, tampil dengan beberapa pemain kondang termasuk pencetak gol terbanyak Toure dan saudaranya, Yaya, yang baru bergabung dengan City dari Barcelona dengan nilai transfer 24 juta pound.

Pemain Chelsea Salomon Kalou dan Emmanuel Eboue dari Arsenal yang juga amat mengenal Upton Park bermain bagus, sedangkan kesempatan baik Pantai Gading berada di tangah Gervinho, pemain Lille, yang menendang dengan keras tetapi melebar.

Bek kanan Italia Motta kembali menembak tetapi mengenai tiang gawang, pada awal babak kedua, sebelum Simone Pepe memaksa Daniel Yeboah melakukan gerakan akrobat untuk mengamankan gawang.
(A008/A024)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010