Jakarta (ANTARA News) - Maarif Institute bekerjasama dengan Gramedia dan Lazismu meluncurkan buku "Melayani Umat" karangan Hilman Latief di Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis.

Buku tersebut berisi mengenai pentingnya filantropi Islam di tengah ideologi kaum modernis sekarang.

Direktur Eksekutif Maarif Institute Fajar Riza Ul Haq mengatakan dalam sambutannya, berharap agar buku tersebut dapat mendorong lahirnya kebijakan di pemerintah maupun organisasi masyarakat mengenai filantropi yang dapat meningkatkan ekonomi bangsa.

"Filantropi merupakan potensi besar yang tidak dikelola dengan baik," katanya.

Ia juga mengatakan, filantropi yang tertulis dalam buku tersebut lebih banyak mengungkap dan menyoroti filantropi Muhammadiyah.

Pengarang yang juga merupakan kader Muhammadiyah, Hilman Latief dalam sambutannya menyampaikan, buku tersebut dibuat berdasrkan pertanyaan jumlah filantropi yang bisa diperoleh Muhammadiyah setiap tahun untuk menyejahterakan umat.

Hilman mengatakan, buku tersebut berisi mengenai tidak hanya tata cara filantropi tapi juga struktur internal organisasi dan struktur eksternal yaitu negara.

"Kesejahteraan itu sebetulnya ada di tangan negara, jadi jangan terlalu berharap pada lembaga filantropi," ujarnya.

Filantropi Islam menurut Hilman merupakan tindakan memberikan sesuatu seperti zakat, infak atau sedekah, dan wakaf.

Acara tersebut dibuka dengan penyerahan buku dari Hilman Latief kepada beberapa tokoh lintas agama yang juga hadir dalam acara peluncuran dan bedah buku tersebut.(*)
(ANT-006/R009))

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010