"Kami terus memperluas portofolio solusi TI yang ramah lingkungan. Perusahaan yang berusaha mengurangi konsumsi daya TInya bisa menemukan produk yang tepat di Fujitsu," kata Dr. Bernd Kosch, Head of Environmental Technology Fujitsu Technology Solutions.
Dalam pers rilisnya, Fujitsu menjelaskan sistem server itu dirancang bagi UKM yang ingin meningkatkan produktivitas lingkungan kerja dengan cara mengkonsolidasikan tugas-tugas TI seperti pencetakan jaringan, pengarsipan data dan pengadaan drive dalam jaringan.
Teknologi Zero-Watt pada Fujitsu PRIMERGY TX100 S2 ini sama dengan fitur Zero-Watt PC dalam kondisi non-aktif server PRIMERGY TX100 S2 ini sama sekali tidak menghasilkan daya residu (0.0 Watts) seperti halnya server-server konvensional.
Hal ini mengurangi konsumsi daya dan pendinginan, sekaligus melindungi sistem dari serbuan peretas sepanjang malam dan pada akhir pekan. Sama halnya server-server Fujitsu yang lain, PRIMERGY TX100 S2 ini sudah lulus pengujian sekitar 5.000 kali siklus reboot, atau secara teoritis bisa dinyalakan dan dimatikan setiap hari selama lebih dari 13 tahun.
"Fujitsu bertekad menyediakan server yang paling hemat energi untuk membantu mengurangi emisi gas rumah kaca dan memberikan kontribusi bagi masyarakat yang semakin paham terhadap masalah-masalah lingkungan," kata Kurnia Wahyudi, Country Manager Platform Products Fujitsu Indonesia.
Kinerja PRIMERGY TX100 S2 ditunjang dengan efisiensi daya dari komponen server hemat energi seperti dari chipset Intel® 3420 chipset dan prosesor seri Intel® Xeon® 3400. Tingkat ketersediaan server tinggi dengan perlindungan data melalui RAID 0/1 onboard dengan pilihan RAID 5/6 yang fleksibel serta bisa dikembangkan hingga 16GB RAM dan 4 slot PCI/PCIe Gen2.
Fujitsu adalah penyedia terkemuka solusi bisnis berbasis IT untuk pasar global. Fujitsu menggabungkan kumpulan ahli sistem dan layanan di seluruh dunia dengan produk komputasi, komunikasi yang handal dan mikroelektronika untuk memberikan nilai tambah bagi pelanggan.
Pewarta: Adam Rizallulhaq
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010
