Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Baharudin Djafar di Medan, Sabtu malam mengatakan, kedua perampok yang ditangkap itu berinisal Y dan D.
Ia menyebutkan, upaya penggerebekan itu berlangsung sekitar 40 menit yakni dari pukul 13.50 WIB hingga pukul 14.30 WIB.
Penggerebekan itu dilakukan karena pihaknya melihat kedua tersangka terlibat atau memiliki kaitan terhadap kejahatan dengan kekerasan yang sedang dikembangkan Polda Sumut.
Namun Baharudin Djafar belum dapat memberikan keterangan mengenai keterkaitan kedua tersangka itu dengan perampokan Bank CIMB Niaga Jalan Aksara Medan.
"Kasus yang kita kembangkan bukan hanya perampokan Bank CIMB Niaga tetapi semua kejahatan dengan kekerasan," katanya.
Baharudin membantah jika terjadi baku tembak antara tim Densus 88 Anti Teror Polda Sumut dengan kedua perampok tersebut.
Namun, kata dia, tim Densus 88 Anti Teror Polda Sumut memang mengeluarkan tembakan terhadap kunci rumah yang ditempati kedua tersangka.
Itu salah satu prosedur yang dilakukan dalam sebuah penggerebekan, katan mantan Wakil Direktur Intelkam Polda Sumut tersebut.
Dalam penggerebekan itu, tim Densus 88 Anti Teror Polda Sumut berhasil mengamankan sebuah sepeda motor yang diduga digunakan kedua tersangka dalam melakukan aksi kejahatannya.
Pihak kepolisian masih melakukan pengembangan terhadap identitas dan kepemilikan sepeda motor tersebut.
Kedua tersangka sedang ditahan dan menjalani pemeriksaan di Polres Deli Serdang, kata mantan Kapolres Dairi itu.
(I023/M034)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010
