Hal tersebut disampaikan juru bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha dalam keterangan pers usai sidang kabinet di Kantor Presiden Jakarta, Kamis.
"Presiden meminta pada Menteri Perhubungan untuk memastikan kesiapan penerbangan antara lain bandara Soekarno-Hatta," kata Julian.
Dijelaskannya pernyataan Presiden itu terkait peristiwa tidak berfungsinya sistem radar di bandara tersebut selama beberapa saat, beberapa hari lalu.
Selain itu Presiden juga memberikan arahan mengenai keselamatan angkutan udara, laut dan darat selama musim angkutan lebaran dan meminta kementerian perhubungan memastikan tiket ekonomi tidak mengalami kenaikan.
Sementara itu, menurut Julian, Presiden meminta Kementerian Pekerjaan Umum untuk bisa memastikan kesiapan infrastruktur bagi kebutuhan mudik lebaran.
Instruksi Presiden bagi kementerian perdagangan dan instansi terkait untuk mengawasi kesiapan kebutuhan pokok, memastikan beras raskin lancar dan pelaksanaan pasar murah yang menitikberatkan pada komoditas beras dan minyak goreng.
"Keamanan stok beras, semua yang telah dilaporkan bahwa hingga Desember beras surplus, namun rencana kontingensi harus disiapkan juga. Harus tetap terkendali, bila ada harga terlalu tinggi maka pemerintah yang bertanggungjawab," katanya mengutip Presiden.
Sementara dalam hal gas, Presiden meminta agar keamanan tabung gas 3 kg bisa dijamin karena saat ini banyak masyarakat yang menggunakan gas tersebut untuk kebutuhan lebaran.
(P008/B010)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010
