Dari pantauan, antrean kendaraan itu terjadi sejak Sabtu selepas magrib hingga malam.
Sedangkan pada Sabtu siang hingga sore tidak sampai terjadi antrean panjang di pintu gerbang Tol Cikampek.
Sebagian besar kendaraan yang keluar dari gerbang Tol Cikampek itu ialah jenis kendaraan pribadi, disusul dengan kendaraan bus umum.
Sedangkan kendaraan jenis truk dan gandengan sudah terlihat semakin sedikit dibandingkan beberapa hari sebelumnya.
Akibat antrean kendaraan yang cukup panjang di gerbang Tol Cikampek, maka arus lalu lintas dari gerbang Tol Cikampek menuju jalur Pantura sempat tersendat, hingga terjadi kepadatan kendaraan di beberapa titik.
Kepadatan kendaraan itu diantaranya terjadi di pertigaan Mutiara, simpang Jomin, Pasar Cikampek dan lain-lain.
Petugas pun melakukan buka-tutup di pertigaan Mutiara, untuk menghindari kemacetan dari jalan Bypass Jomin sampai simpang Jomin hingga memasuki jalur Pantura Karawang.
Beberapa kali, kendaraan yang melintas dari gerbang Tol Cikampek menuju jalur Pantura dialihkan ke Pasar Cikampek, melintasi jalan raya Jenderal Sudirman Kota Baru, untuk selanjutnya sampai ke simpang Jomin, hingga ke jalur Pantura.
Selain itu, ada pula kendaraan yang tidak keluar dari gerbang Tol Cikampek, tetapi keluar dari gerbang Tol Dawuan, untuk menghindari kemacetan di sekitar pertigaan Mutiara hingga ke simpang Jomin.
Kebanyakan kendaraan yang keluar dari gerbang Tol Dawuan itu ialah kendaraan jenis bus, melintasi Mal Cikampek dan jalan raya Jenderal Sudirman untuk memasuki jalur pantura.(*)
(T.KR-MAK/R009)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
